Kisah Nabi Ishak Putra Nabi Ibrahim
Diceritakan bahwa nabi Ibrahim punya dua Istri yaitu Sarah dan Hajar. Dari siti Sarah nabi Ibrahim punya Anak Namanya Ishak dan dari Siti Hajar punya anak namanya Ismail. Keduanya kemudahan menjadi penerus orang tuanya, yakni sama sama menjadi seorang nabi dan rasul.
Tatkala Nabi Ibrahim menginjak usia sepuh menurut sebuah riwayat usia 90 tahun, beliau mendapat kabar dari Allah Swt melalui malaikat akan punya seorang keturunan. Pada usia sepuh seperti itu, normalnya orang akan kaget apabila punya keturunan. Dan itu pun dirasakan oleh Nabi Ibrahim dan istrinya, sarah.
Saat merasakan heran seperti itu, dijawab oleh Allah SWT melalui malaikat, bahwa semua atas kehendak Allah Swt. Apabila Allah Swt berkehendak, maka apapun akan terjadi, walaupun di usia senja diberikan seorang keturunan.
Maka lahirlah Nabi Ishak sebagai penerus generasi nabi Ibrahim yang kelak menjadi seorang nabi.
Ketetapan menjadi seorang nabi terdapat pada ayat 49 surah "Maryam" sebagai berikut:
" Maka ketika Ibrahim sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang meerka sembah selain Allah Kami anugerahkan kepadanya Ishaq dan Ya'qup. Dan masing-masingnya Kami angkat menjadi nabi."
Tidak banyak kisah seputar nabi Ishak dengan kaumnya. Intinya apabila karunia datang, semua atas kehendak Allah Swt.
Sebagai seorang nabi dan rasul tentu saja Nabi Ishak mengemban amanah menyampaikan wahyu kepada Umatnya.
Menurut kisahnya usia nabi Ibrahim hidup di dunia ini sampai usia 175 tahun. Usia nabi Ishak sampai 180 tahun. Dan Usia Nabi Ismail sampai 137 tahun.
Berdasarkan kisah Nabi Ishak ini, bisa menjadi pelajaran bagi kita, bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah apabila berkehendak. Bila kita sudah berusia lanjut namun tak kunjung punya keturunan, setidaknya jangan lengah dalam berharap kepada Allah Swt agar diberi keturunan.
Doa dan usaha menjadi penentu dalam terwujudnya sebuah harapan. Selagi masih berharap, maka tidak lepas tiap hari memohon keturunan sebagaimana yang dicontohkan Allah Swt kepada kita melalui kisah nabi Ibrahim.
0 comments:
Post a Comment