Doa Mayit Laki Laki dan Perempuan
Doa Mayit Laki Laki atau Perempuan biasanya dibaca pada saat mendoakan mayit. Doa ini biasanya dibaca saat setelah sholat jenazah, tahlilan, Ziarah kubur, dan berbagai macam kegiatan agama yang ada proses doa khusus mayit.
Mendoakan mayit sama saja kita berdoa agar dosa dosanya diampuni oleh Allah swt. Apa yang sudah kita perbuat di dunia ini, akan diminta pertanggungjawaban jawaban kelak. Apabila sudah masuk alam kubur (barzah), maka mayit berada di antara dua alam, yakni dunia dan akhirat. Di dalam alam kubur itulah, orang orang meninggal dunia akan menunggu sampai kiamat datang.
Di alam kubur terdapat sebuah pembalasan pula, yakni siksa kubur. Siksa kubur akan diberikan pada orang yang tidak beriman dan banyak melakukan dosa. Apabila selamat dari siksa kubur, di alam barzah akan selamat dari siksa.
Diterangkan dalam sebuah hadis bahwa alam kubur merupakan alam pertama yang menjadi tempat pembalasan amal kita. Apabila di alam ini tidak selamat alias kena siksa, maka kelak di akhirat akan jauh kebih dahsyat siksanya. Sebaliknya bila di alam ini selamat, kelak di akhir akan mendapati jalan kemudahan.
Apakah doa bisa menghapus siksa kubur?
Doa hanya bisa meringankan saja. Karena apabila kita dibukakan mata bisa melihat dahsyatnya siksa kubur, maka kita tidak akan sanggup melihatnya. Untung saja kita terhijab dari melihat siksa kubur.
Nabi pernah berjalan pada suatu kuburan yang mana ada suara rintihan dari alam kubur. Ternyata ada dua orang yang disiksa. Nabi kemudian mengambil pelapah kurma yang masih basah, belum kering. Pelapah itu di belah jadi dua. Masing masing diletakkan di atas kubur orang yang disiksa tadi. Kata nabi, pelapah kurma yang barusan sudah di taruh di atas kuburan selama masih basah, akan memohonkan ampun atas dosa dosa ahli kubur. Tujuannya hanya meringankan siksanya saja.
Doa Khusus bagi Mayit Laki-laki dan Perempuan
Apabila laki laki maka pakai domir hu (ه), apabila perempuan memakai domir ha (ها).
اَللهُمَّ اغْفِرْلَهُ / لها وَارْحَمْهُ / ها وَعَافِهِ /ها وَاعْفُ عَنْهُ / ها وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ /ها وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ /ها وَاغْسِلْهُ /ها بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ /ها مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وَاَبْدِلْهُ /ها دَارًاخَيْرًا مِنْ دَارِهِ/ها وَاَهْلاً خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ/ها وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ/ها وَاَدْخِلْهُ/ها الْجَنَّةَ وَاَعِذْهُ /ها مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ/ها وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ. اَللهُمَّ اغْفِرْ لِحَيِّنَا وَمَيِّتِنَا وَشَاهِدِنَا وَغَائِبِنَا وَصَغِيْرَنَا وَكَبِيْرَنَا وَذَكَرِنَا وَاُنْثَانَا. اَللهُمَّ مَنْ اَحْيَيْتَهُ مِنَّا فَاَحْيِهِ عَلَى اْلاِسْلاَمِ وَمَنْ تَوَفَّيْتَهُ مِنَّا فَتَوَفَّهُ عَلَى اْلاِيْمَانِ. اَللهُمَّ لاَتَحْرِمْنَا اَجْرَهُ وَلاَتُضِلَّنَا بَعْدَهُ بِرَحْمَتِكَ يَآاَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
Allaahummaghfirlahu Warhamhu Wa'Aafihii Wa'Fu Anhu Wa Akrim Nuzu Lahu Wa Wassi' Madkholahu Waghsilhu Bilmaai Wats-Tsalji Walbarodi Wanaqqihi Minal Khothooyaa Kamaa Yunaqqots Tsaubul Abyadhu Minaddanasi Wa Abdilhu Daaron Khoiron Min Daarihi Wa Ahlan Khoiron Min Ahlihi Wazaujan Khoiron Min Zaojihi Wa Adkhilhuljannata Wa 'Aidzhu Min 'Adzaabilqobri Wafitnatihi Wamin 'Adzaabinnaari. Alloohummaghfir Lihayyinaa Wamayyitinaa Wasyaahidinaa Waghooibinaa Washoghiironaa Wakabiironaa Wadzakarinaa Wauntsaana. Alloohumma Man Ahyaitahu Minnaa Fa Ahyihi 'Alal Islaami Waman Tawaffaitahu Minnaa Fatawaffahu 'Alal Iimaani. Alloohumma Laa Tahrimnaa Ajrohu Walaa Tudhillanaa Ba'Dahu Birohmatika Yaa Arhamar Roohimiina. Walhamdu Lillaahi Robbil 'Aalamiina.
Artinya : "Wahai Allah, ampunilahrahmatailah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilan rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami (istri) yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia kedalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan dari siksa api neraka. Wahai Allah berikanlah ampun, kami yang masih hidup dan kami yang telah meninggal dunia, kami yang hadir, kami yang ghoib, kami yang kecil-kecil kami yang dewasa, kami yang pria maupun wanita. Wahai Allah, siapapun yang Engkau hidupkan dari kami, maka hidupkanlah dalam keadaan iman. Wahai Allah janganlah Engkau menghalangi kami, akan pahala beramal kepadanya dan janganlah Engkau menyesatkan kami sepeninggal dia dengan mendapat rahmat-Mu wahai Tuhan lebih belas kasihan. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
Sumber : Az Zikr Studio
0 comments:
Post a Comment