Doa Bulan Romadlon Hari Pertama
Memasuki bulan romadlon merupakan hari sangat menyenangkan. Pada bulan ini segenap umat Islam menjalankan puasa selama sebulan penuh mulai dari fajar hingga terbenamnya matahari. Bagi yang menjalankan puasa, harus menahan haus, lapar, dan nafsu pada siang ramadhan.
Ketahuilah bahwa pada bulan ini amal sholeh apa saja, akan dilipat gandakan. Baik berbentuk badaniyah maupun maliyah (harta). Hal ini disebabkan keutamaan bulan ramadhan sebagai bulan pembakaran jiwa agar kelak usai menjalani puasa menjadi jiwa jiwa yang suci.
Sebagaimana diterangkan dalam sebuah hadis, bahwa pada bulan ramadhan pintu surga dibuka dan pintu neraka ditutup.
اِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِحَتْ اَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ اَبْوَابُ النَّارِوَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِيْنُ.
Terjemah : "Jika tiba bulan Ramadhan, maka dibuka pintu-pintu syurga dan ditutup pintu-pintu neraka dan dibelenggu semua syaitan (HR. Bukhari dan Muslim).
Pembulan pintu surga menunjukkan bukti bahwa siapa saja yang menjalankan ibadah puasa dengan iman dan mengharap rahmat dari Allah SWT. maka jaminan baginya surga.
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ اِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَلَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.
Terjemah : "Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala (ridha Allah), maka diampuni dosa-dosanya yang terdahulu (HR. Bukhari).
Pada hari hari ramadhan juga disunnahkan untuk berdoa sesuai dengan hari ramadhan.
Doa Hari Ke- 1 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ صِيَامِيْ فِيْهِ صِيَامَ الصَّائِمِيْنَ وَ قِيَامِيْ فِيْهِ قِيَامَ الْقَائِمِيْنَ وَ نَبَّهْنِيْ فِيْهِ عَنْ نَوْمَةِ الْغَافِلِيْنَ وَ هَبْ لِيْ جُرْمِيْ فِيْهِ يَا إِلَهَ الْعَالَمِيْنَ وَ اعْفُ عَنِّيْ يَا عَافِيًا عَنِ الْمُجْرِمِيْنَ
Artinya : "Yaa Allah....Jadikanlah puasaku sebagai puasa orang-orang yang benar-benar berpuasa. Dan ibadah malamku sebagai ibadah orang-orang yang benar melakukan ibadah malam. Dan jagalah aku dari tidurnya orang-orang yang lalai. Hapuskanlah dosa-dosaku...Wahai Tuhan sekalian alam..Ampunilah aku....Wahai Pengampun para pembuat dosa.
0 comments:
Post a Comment